Diet untuk golongan darah A
Diet untuk golongan darah A - Orang yang memiliki golongan darah A mempunyai sifat yang lebih rentan terkena stress pada umumnya. Oleh karena itu, orang yang memiliki golongan darah A perlu agar hidup nyaman dan keadaan lingkungan yang tetap positif. Pemilik golongan darah A memerlukan kestabilan pikiran karena adanya tuntutan dari sifat dasar genetik, terutama pada faktor neurokimia. Faktor dari luar tentunya dapat mempengaruhi, tak terkecuali makanan yang dimakan dalam kehidupan sehari-hari.
Sebelum mengetahui diet untuk golongan darah A, perlu adanya pemahaman tentang diet. Diet bukan hanya menurunkan berat badan, diet mencakup kebiasaan pola makan yang sehat agar organ dapat berfungsi dengan baik. Bila pola makan diimbangi dengan gaya hidup sehat, diet untuk golongan darah A dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental.
Menurut Dr. Adamo, orang yang menemukan diet golongan darah, pemilik golongan darah A akan mendapatkan berbagai manfaat dengan melakukan diet vegetarian. Menggantikan konsumsi daging dengan sayur-sayuran dapat memberikan banyak manfaat bagi pemilik golongan darah A.
Berbeda dengan orang yang memiliki golongan darah B, pemilik golongan darah A bisa menjalani diet golongan darah lebih berjalan lancar dengan menjalankan pola makan yang mirip dengan vegetarian karena sifat sensitif dari golongan darah A. Makanan yang dianjurkan dalam diet golongan darah A pada dasarnya adalah makanan yang organik, alami dan segar. Perubahan dalam pola makan sangat berguna dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh pemilik golongan darah A yang memiliki kecenderungan rentan terkena penyakit-penyakit berbahaya, seperti penyakit jantung, diabetes dan kanker.
Makanan yang kurang baik untuk pemilik golongan darah A berupa makanan laut (ikan kering, gurita, cumi-cumi, kerang, lobster dan udang), kacang merah, daging, kentang, buah-buahan, (pisang, melon mangga dan pepaya). Sedangkan untuk minuman yang kurang baik untuk pemilik golongan darah A adalah susu skim, susu murni dan minuman bersoda.
Makanan dan minuman yang baik untuk pemilik golongan darah A berupa kefir, gandum, susu kedelai, keju kedelai, tahu, tempe, sayur-sayuran (bayam, kangkung, brokoli, daun singkong, tomat dan wortel), buah-buahan (belimbing, anggur, alpukat, aprikot dan plum) dan berbagai macam buah berry (blueberry, raspberry dan strawberry).
Secara alami, pemilik golongan darah A memiliki kadar hormon kortisol yang tinggi dengan respon yang berlebihan ketika sedang mengalami tekanan. Untuk mendapatkan ketenangan, bisa dilakukan dengan beragam cara, seperti membuat jadwal harian yang konsisten, tidur di bawah jam 11 malam dengan waktu tidur tidak kurang dari 8 jam, makan lebih sering tapi dalam porsi kecil, mengonsumsi lebih banyak protein pada pagi hari, menyalurkan kreativitas dan ekspresi dalam bentuk kegiatan, meluangkan waktu untuk melakukan peregangan otot.
Itulah diet untuk golongan darah A. Dengan adanya spesifikasi diet pada golongan darah, mengetahui golongan darah sendiri bukanlah merupakan hal yang tidak penting.
Sebelum mengetahui diet untuk golongan darah A, perlu adanya pemahaman tentang diet. Diet bukan hanya menurunkan berat badan, diet mencakup kebiasaan pola makan yang sehat agar organ dapat berfungsi dengan baik. Bila pola makan diimbangi dengan gaya hidup sehat, diet untuk golongan darah A dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental.
Menurut Dr. Adamo, orang yang menemukan diet golongan darah, pemilik golongan darah A akan mendapatkan berbagai manfaat dengan melakukan diet vegetarian. Menggantikan konsumsi daging dengan sayur-sayuran dapat memberikan banyak manfaat bagi pemilik golongan darah A.
Berbeda dengan orang yang memiliki golongan darah B, pemilik golongan darah A bisa menjalani diet golongan darah lebih berjalan lancar dengan menjalankan pola makan yang mirip dengan vegetarian karena sifat sensitif dari golongan darah A. Makanan yang dianjurkan dalam diet golongan darah A pada dasarnya adalah makanan yang organik, alami dan segar. Perubahan dalam pola makan sangat berguna dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh pemilik golongan darah A yang memiliki kecenderungan rentan terkena penyakit-penyakit berbahaya, seperti penyakit jantung, diabetes dan kanker.
Makanan yang kurang baik untuk pemilik golongan darah A berupa makanan laut (ikan kering, gurita, cumi-cumi, kerang, lobster dan udang), kacang merah, daging, kentang, buah-buahan, (pisang, melon mangga dan pepaya). Sedangkan untuk minuman yang kurang baik untuk pemilik golongan darah A adalah susu skim, susu murni dan minuman bersoda.
Makanan dan minuman yang baik untuk pemilik golongan darah A berupa kefir, gandum, susu kedelai, keju kedelai, tahu, tempe, sayur-sayuran (bayam, kangkung, brokoli, daun singkong, tomat dan wortel), buah-buahan (belimbing, anggur, alpukat, aprikot dan plum) dan berbagai macam buah berry (blueberry, raspberry dan strawberry).
Secara alami, pemilik golongan darah A memiliki kadar hormon kortisol yang tinggi dengan respon yang berlebihan ketika sedang mengalami tekanan. Untuk mendapatkan ketenangan, bisa dilakukan dengan beragam cara, seperti membuat jadwal harian yang konsisten, tidur di bawah jam 11 malam dengan waktu tidur tidak kurang dari 8 jam, makan lebih sering tapi dalam porsi kecil, mengonsumsi lebih banyak protein pada pagi hari, menyalurkan kreativitas dan ekspresi dalam bentuk kegiatan, meluangkan waktu untuk melakukan peregangan otot.
Itulah diet untuk golongan darah A. Dengan adanya spesifikasi diet pada golongan darah, mengetahui golongan darah sendiri bukanlah merupakan hal yang tidak penting.
Post a Comment for "Diet untuk golongan darah A"